Artist Info

 

Friends of Mine

    Genre : Rock

    Performances :

    Website :
    http://www.myspace.com/friendofmine


  

About This Act :

1996 – 2000an merupakan cerita tak terlupakan bagi mereka dimana masa-masa mulai berkarya di dunia musik, tepatnya di saat genre musik tertentu menjadi konsumsi khalayak terbatas saja. Sebut saja nama tempat seperti Poster, Kupu-Kupu, BBs, IKJ, Dejavu sudah menjadi 'jadwal mingguan' bagi mereka untuk bertemu dan berpesta bersama musisi lainnya.
Popcorn, Stepforward, Radiohits, Passenger, Kuro! Merupakan beberapa nama-nama yang sangat sering tercantum di poster, fliers (on line belum terlalu marak saat itu) dan menjadi pancingan untuk datangnya ratusan orang untuk mosh pit, sing along dan berpesta bersama. Selain keriaan, hubungan pertemanan sangat erat terbangun melalui acara-acara itu bahkan persaudaraan (brotherhood) menjadi suatu kebanggaan tersendiri. Perbedaan genre dianggap sebagai sebuah selera masing-masing sesuai dengan ekspresi yang diinginkan (terserah!).
Hubungan pertemanan inilah yang mempertemukan para personil FoM sebelumnya. Mario dan Junas (sebelum Stepforward) pernah sama-sama tergabung dalam Popcorn-New skool Hardcore berinisiatif untuk membuat side project band tanpa tujuan spesifik kecuali bersenang-senang. Pembentukan ini dilanjutkan dengan mengajak Rio (Radiohits-Melodic Punk), Anom (Passenger-Metal Hardcore) dan Isan (Kuro!- Melodic Punk). Mulailah bergabung dan latihan untuk pertama kalinya di sebuah studio di Cilandak pada awal tahun 2003.
Setelah jumlah gigs tak terhitung, 2004 merupakan tahun lahirnya single-single awal mereka seperti Drama, Empty Room, Save The Glock dan Dalam Tenang di tahun 2006 yang sempat beredar dan menjadi sing along anthem dan tergabung di salah satu album kompilasi di Jakarta. Tahun 2005, FoM merilis sebuah full album dengan judul Our Times berisi 8 (delapan) lagu yang bekerjasama dengan Surgery Records/Cynical Md. Penyelenggaraan album launching party yang sukses diselenggarakan pada Februari 2006 membuat album pertama mereka terjual habis beberapa bulan setelahnya. Jadwal gigs mereka dibawah fRIENDS management berjalan padat seiring dengan waktu hingga akhir 2007. Persis seperti roda, ada saat diatas dan ada dibawah. Pergantian management, kesibukan para personil serta kejenuhan membuat mereka sempat 'mati suri'. Beberapa kali pertemuan diadakan untuk menentukan langkah selanjutnya bagi FoM namun yang ada hanyalah bagai short memory loss, atau dengan kata lain tidak menghasilkan apa-apa. Tidak jarang adanya perselisihan diantara mereka. Meski dari semua wacana yang pernah dibicarakan, tidak pernah tercetus untuk membubarkan FoM dengan alasan kenapa mereka terbentuk adalah karena dasar pertemanan. Membubarkan FoM sama dengan membubarkan pertemanan mereka.
Hal diatas yang secara tidak disadari akhirnya mempersatukan mereka kembali (secara alami), kejenuhan untuk tidak melakukan apa-apa di FoM dimulai dengan recovery seperti melakukan latihan-latihan tanpa makna. Semakin lama latihan demi latihan membuat mereka merasa seperti menemukan kembali apa arti band ini sesungguhnya (baca: friendship).
Bersamaan waktu dimana para personil mencoba untuk rutin kembali masuk studio, membuat dan menyelesaikan lagu, bertemulah sebuah label, Fast Youth Records yang berniat untuk merilis album FoM. Dukungan dari loyal friends sekitarnya & keinginan masing-masing personil membuat akhirnya 2009 menjadi tahun kembalinya mereka. Materi lagu, konsep, lirik, look dan style menjadi ide perubahan.